BAGIAN 1
KERAPU
TAWAR / JAGUAR CICHLID
Parachromis
managuensis
Pada
awal tahun 2014, kami menemukan ikan yang aneh dan belum pernah kami lihat di
lokasi Karamba Jaring Apung UPT PBAT Umbulan tepatnya di Ranu/ Waduk Grati
Pasuruan. Umumnya ikan yang dipelihara di KJA di Ranu Grati didominasi oleh
ikan Nila, sebagian lagi ada ikan
patin, mas, grass carp dan gurami. Namun pada saat kami melakukan grading induk
kami menemukan 2 ekor ikan yang aneh berada di antara ikan nila yang akan kami
grading. Ikan ini bentuk badannya hampir menyerupai ikan nila namun corak dan
warna tubuhnya seperti ikan louhan (mempunyai totol besar di bagian tengah
sepanjang tubuhnya) namun lebih mirip lagi seperti ikan kerapu karena memiliki
totol/ bintik kecil merata di sekujur tubuhnya.
Dugaan
awal kami, ikan aneh yang kami temukan kemungkinan terjadi proses hibridisasi
secara alami antara ikan nila dengan ikan louhan, dikarenakan ikan louhan telah
berkembang biak secara alami di waduk ranu grati ini. Dengan mudah kita temukan
ikan louhan di waduk ranu grati (misalnya dengan memancing). Ikan louhan telah
berkembang biak secara liar di lokasi waduk seperti halnya ikan nila.
Setelah
kami selidiki dengan mencari informasi ke masyarakat sekitar waduk ranu Grati,
ternyata ikan aneh ini ternyata pernah didatangkan oleh seseorang dan
dibesarkan di KJA. Mungkin karena lepas dari Jaring Apung mengakibatkan ikan
ini telah terlepas kealam dan telah berkembang biak secara alami di waduk Ranu
Grati. Kenapa???
Karena setiap kami melakukan
panen / grading calon induk pasti kami temukan satu atau dua ekor ikan aneh
ini. Dimungkinkan ikan aneh ini mencari makan di sekitar KJA dan masuk ke
jaring apung untuk mencari makan.
Nah ini foto ikan aneh yang kami
tangkap tersebut :
Coba anda bandingkan dengan ikan
di bawah ini ! Ikan di atas yang kami dapatkan di KJA Waduk Ranu Grati Nampak
serupa dengan ikan Jaguar cichlid
yang ada di Amerika Tengah yaitu dari Sungai Ulua di Honduras sampai Negara
Nicaragua dan sungai Matina di Costa Rica.
Karena
telah kami ketahui bahwa ikan ini pernah ada yang mendatangkan, akhirnya kami
mencoba mencari informasi mengenai apa jenis/ spesies ikan aneh tersebut.
Akhirnya kami dapatkan informasi ikan aneh ini merupakan salah satu jenis ikan
air tawar yang berasal dari Negara Amerika Tengah dengan nama JAGUAR CICHLID, Parachromis managuensis.
Ikan ini tidak tahu kapan awal didatangkan
ke Indonesia, apakah memang pernah ada yang mengintroduksikan ke Indonesia
ataukan datang secara diam-diam kami belum mendapatkan informasi yang jelas.
BIOLOGI
IKAN JAGUAR CICHLID
Ikan
jaguar cichlid
ini disebut sebagai ikan kerapu
dikarenakan diseluruh tubuhnya terdapat bintik-bintik hitam yang menyerupai
ikan kerapu. Ikan Jaguar ini tidak diketahui kapan diintroduksikan ke Negara
kita, Indonesia karena ikan ini adalah ikan asli Negara Amerika Tengah. Ikan
ini mudah berkembang biak di Negara kita, dimungkinkan ikan kerapu tawar ini telah beradaptasi
dengan baik dimana sekarang telah banyak ditemukan ikan kerapu tawar ini di
daerah waduk Ranugrati, Kabupaten Pasuruan.
Ikan ini
tergolong ikan pemangsa (karnivora), sehingga jangan sekali-kali mencampur ikan
ini dengan ikan jenis lain yang
berukuran lebih kecil.
Berikut
mengenai biolgi ikan kerapu tawar :
Klasifikasi :
Group : Cichlids
Family : Cichlidae
Subfamily : Cichlasomatinae
Spesies : Parachromis managuensis
Synonyms : Cichlasoma managuense, Herichthys
managuense,
Heros managuensis, Nandopsis managuense
Common name : Jaguar Cichlid
Asal
:
Ikan kerapu
tawar (parachromis managuensis)
merupakan ikan asli dari Amerika Tengah, tersebar dari amerika tengah bagian
selatan sampai amerika tengah bagian timur. Dari sungai ULUA di Honduras yang
melewati Negara Nicaragua sampai sungai Matina di Negara Costarica.
Distribusi :
Ikan kerapu
tawar ini telah diintroduksi ke Negara lain seperti hampir seluruh Negara-negara yang berada di amerika
tengah (ex : hawai, USA) dan Negara Asia (Filiphina dan Singapura). Ikan ini
kebanyakan digunakan sebagai ikan hias bukan untuk ikan konsumsi.
Habitat :
Ditemukan pada
banyak variasi biotope mulai dari perairan yang banyak endapan lumpurnya,
perairan keruh dengan banyak substrat sampai pada perairan yang sangat jernih.
Ikan ini dapat juga ditemui pada perairan yang kandungan oksigennya sangat
rendah.
Ukuran
:
Perairan umum
banyak ditemukan dengan ukuran 30-40 cm, namun ditempat asalnya bisa mencapai
ukuran 60 cm.
Kebiasaan
makan :
Karnivora,
makan ikan-ikan kecil dan invertebrate.
Deskripsi
:
Warna dasar
tubuh ikan jaguar putih dengan banyak variasi ukuran spot hitam sepanjang tubuh
hingga ke ekor.
Warna jantan
dan betina :
Ikan Jaguar
Betina :
1. Warna dasar
putih dengan spot memanjang dari punggung atas ke bawah/bagian perut.
2. Warna kurang
cerah
Ikan Jaguar
Jantan :
1. Warna putih
dengan spot bulat yang sangat jelas
2. Warna sangat
cerah, sebagian agak keunguan cerah pada bagian kepala sampai dorsal tubuh
ditempat saya biasa disebut nila macan
BalasHapus(situ lengkong)sudah ada sebelum taun 2ribuan
di kmpung ane itu ikan jaer galunggung dah ada jman dahulu kala, wktu ane blom sd juga dah ada, tp sekarang ikan itu di anggap hama
BalasHapusApakah mungkin merupakan ikan asli Indonesia, varian yang dari Amerika Tengah?
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusThanks infonya.. banyak di danau tempatku.. sering nyamber umpan ketika mancing..
BalasHapuslah di desa saya di garut, sudah ada dari dulu, karena populasinya yang banyak sering dikonsumsi barengan ikan gold saum aka golsom
BalasHapuswaduk wadaslintang banyak juga yang kaya begini
BalasHapussaya juga punya malah saya satuin di kolam ikan..tp biasa aja malah ukuran nya udah 60 cm..
BalasHapusdan ikan kcil juga ga dia makan
Ikan introduksi, semoga tidak mengganggu populasi ikan endemik
BalasHapusDi kuningan (jawa barat) biasa di sebut ikan grandong/ ikan cangap , tentang rasa jangan di tanya , gurihhhh , tergurih di antara ikan lain nya
BalasHapusTerima kasih banyak ya info ikan nya..di kolam saya juga ada sebutannya cangap
HapusIkan enak padahal, tapi di bilang hama
BalasHapusDiciamis juga ada disebut nila toke.. ini mungkin ikan invasi sehingga bisa mengganggu ekosistem ikan air tawar. Klo mancing.. joran pun ditariknya 😁
BalasHapus